Jakarta-Front Pembela Islam (FPI) bertekad akan terus menolak kepemimpinan Ahok di DKI Jakarta. Apalagi terkait naiknya posisi Ahok dari Wakil Gubernur menjadi Gubernur DKI Jakarta karena ditinggal Jokowi menjadi Presiden.
"Saya serukan kepada seluruh umat Islam anggota DPRD DKI Jakarta dari Parpol mana pun untuk bersatu melengserkan Ahok, karena sudah menghina Islam dan menghina DPRD DKI Jakarta serta bersikap preman dan arogan," kata Imam Besar FPI Habib Muhammad Rizieq Syihab dalam pernyataan yang diterima Suara Islam Online, Kamis (25/09).
Sebelumnya, Habib Rizieq juga menilai Ahok sebagai orang yang bodoh. Ini lantaran dipicu pernyataan Ahok yang mengatakan FPI sebagai organisasi tidak resmi. "Ahok itu Goblok ! Mau tahu FPI resmi atau tidak, silakan tanya Mendagri," kata Habib Rizieq.
Terkait posisi Gubernur DKI Jakarta, Habib Rizieq mendorong supaya Parpol koalisi, baik koalisi pendukung Jokowi maupun Koalisi Merah Putih untuk mencari kader terbaiknya. "Apa Parpol koalisi Jokowi dan Koalisi Merah Putih tidak punya kader terbaik untuk jadi Gubernur DKI Jakarta," tanyanya.
Sementara itu, untuk menghadapi Ahok, FPI mengaku telah menyiapkan "jurus kemplang babi." "Kalau Ahok sudah mulai pakai jurus Cina mabok, kita wajib pakai jurus kemplang babi," pungkasnya. Sumber: www.suara-islam.com
0 comments:
Post a Comment