Thursday, May 2, 2019

Trip Ke Kawah Putih Ciwiday Dalam Sesi Sejarah


Kemarin 30 April 2019 saya mengunjungi Kawah Putih yang berada di Ciwiday Bandung. Saya kesana sebagai pemotret momen happy fun perpisahan anak-anak kelas 6 SDIT Menara Kuwait Tambun Selatan Bekasi. Kawah putih ini memiliki legenda atau cerita rakyat. Di kutip dari wikipedia Indonesia Bebas, Kawah Putih ini merupakan sebuah danau yang terbentuk akibat letusan gunung Patuha pada abad ke 10.

Gunung Patuha memiliki julukan sebagai Pak Tua, karena karena umurnya diduga sudah sangat tua. Berdasarkan cerita rakyat setelah meletus di area gunung ini menjadi kawasan angker karena setiap burung yang terbang melewati kawasan tersebut akan mati. Ada juga yang mempercayai kalau kawasan tersebut tempat berkumpulnya arwah dan makhluk halus. Masih banyak tersimpan mitos lainnya mengenai kawasan Kawah Putih tersebut.

Source
Karena kepercayaan tersebut, tidak ada orang yang berani mendekati kawasan ini. Sampai akhirnya pada tahun 1837 ada seorang ahli botani bernama Dr. Franz Wilhelm Junghuhn dari kebangsaan Jerman memutuskan untuk pergi ke puncak Gunung Patuha demi ilmu pengetahuan. Dr. Franz Wilhelm Junghuhn berhasil mencapai puncak Gunung Patuha dan dari sana ia melihat ada sebuah danau berwarna putih dengan bau belerang yang menyegat.

Belerang dikenal juga dengan nama sulfur yang merupakan unsur non-logam yang tidak berasa. Belerang, dalam bentuk aslinya, adalah sebuah zat padat kristalin kuning. Di alam, belerang dapat ditemukan sebagai unsur murni atau sebagai mineral-mineral sulfida dan sulfat.
IMG_2705.JPG
Kembali lagi ke soal Liburan ke Kawah Putih Ciwiday Bandung, yang sekarang sudah menjadi destinasi wisata lokal maupun Internasional. Karena pemandangan yang begitu Indah dan memiliki area photo spot yang bagus. Tanah bercampur belerang di sekitar kawah ini berwarna putih, maka warna air di kawah ini berwarna putih kehijauan, yang unik dari kawah ini adalah air yang kadang berubah warna.

Di Kawah Putih ini memiliki rentang suhu 8 derajat Celsius hingga 22 derajat Celcius, oleh karena itu jangan lupa untuk membawa jaket atau kenakan pakaian tebal jika Anda mengunjungi tempat ini. Saya sendiri saat berkunjung kemarin sempat beberapa kali batuk-batuk karena bau belerang dan dinginnya area tersebut. Selain sebagai tempat wisata Kawah Putih ini juga bagus untuk melakukan shoting video, film, dan yang lainnya. []
Sumber:

SHARE THIS

Author:

Penulis merupakan penulis bebas dan juga penggiat blockchain dan Cryptocurrency. Terima Kasih sudah berkunjung ke Blog Saya, bebas copy paste asal mencantumkan sumber sebagaimana mestinya.

0 comments: