Sekjend Majelis Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Ustad Bahtiar Nasir menemui adanya pendapat keblinger yang dipopulerkan kelompok anti Islam dengan berteduh di balik isu anti korupsi.
Ustad Bahtiar Nasir menenggarai bahwa kelompok-kelompok anti Islam yang mengaku liberalis telah mencampur adukkan antara ketauhidan dengan isu anti korupsi. “Syirik abad ini adalah kalimat yang mengatakan bahwa lebih baik kafir atau tak sholat yang penting tidak korupsi,” jelasnya.
“Sayangnya, banyak yang bangga dengan kalimat ini, padahal salah besar,” lanjutnya.
Ustad Bahtiar Nasir menyampaikan hal tersebut dalam orasinya di hadapan puluhan ribu umat Islam yang hadir dalam Parade Tauhid Indonesia di Gelora Bung Karno Ahad (16/08) pagi. Parade Tauhid Indonesia akan menempuh rute GBK menuju Bundaran HI dan kembali ke GBK. (SNN)
0 comments:
Post a Comment